Lombok Barat – Untuk menjamin pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, sebanyak 21 orang petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lombok Barat Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI resmi dilantik sebagai anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Jum’at (18/11) lalu.
Selain penandatanganan dan pengucapan Pakta Integritas oleh perwakilan KPPS, dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan bimbingan teknis tahapan pemungutan dan penghitungan suara (tungsura) serta materi penggunaan Aplikasi Sirekap.
Ketua KPU Lombok Barat, L. Rudi Iskandar mengatakan,di Pilkada Tahun 2024 ini di Lapas Lombok Barat akan ada tiga TPS Khusus.
”Terimakasih kepada bapak-bapak yang bersedia membantu menjadi anggota KPPS di lokasi khusus. Petugas KPPS menjadi ujung tombak dalam Pilkada. Dari segala tahapan Pemilu yang ada, penentuannya ada di TPS, termasuk ada tidaknya PSU (Pemungutan Suara Ulang). Karena itu kami harapkan KPPS kerjasamanya, “ ujar L. Rudi.
Sementara itu Kepala Lapas Lombok Barat, M Fadli menyambut baik pelantikan KPPS di Lapas Lombok Barat. Dirinya menegaskan bahwa Lapas siap mendukung penuh terselenggaranya Pilkada yang aman, damai dan tertib.
“Lapas Lombok Barat siap mendukung sepenuhnya Pilkada tahun ini. Tempat kita jadi lokasi khusus , ada tiga TPS yang akan digunakan untuk memenuhi pemilih di Lapas Lombok Barat,” kata Kalapas
M Fadli juga berpesan kepada seluruh petugas KPPS agar menjaga netralitas dan profesionalisme sebagai ASN dan KPPS. “Jalankan tugas dengan penuh integritas, jujur, dan adil. Jadilah pelayan demokrasi yang baik dan amanah. Jaga marwah demokrasi dengan melaksanakan tugas sebagai petugas KPPS secara profesional dan bertanggung jawab,” pesannya.